14 June 2010

Memimpin itu seni, bukan semata-mata pekerjaan

Rasulullah SAW merupakan tauladan bagi seluruh pemimpin, jadi wajar, jika kita sebagai pemimpin wajib dan merasa dituntut untuk mengikuti cara Beliau SAW memimpin. Dalam kepemimpinannya, terjadi sebuah kehebatan yang ruar biasa, perubahan dari peradaban yang penuh kejahiliahan menuju ke peradaban yang penuh dengan kesahajaan.
Begitu juga ketika kita dituntut untuk menjadi seorang pemimpin dalam sebuah perjalanan bisnis. Memimpinlah dengan cara yang arif, inofatif dan penuh kesahajaan. Saya yakin bukan hanya anda yang akan menikmati hasilnya. Bawahan anda akan senantiasa bekerja dengan penuh dedikasi dan loyalitas, penuh dengan keikhlasan yang menimbulkan efek energi positif sehingga menghasilkan hasil akhir yang positif bagi perusahaan. Bawahan anda akan selalu mendoakan anda akan sesuatu hal menuju kearah positif karena anda memang layak untuk didoakan. Dan akhirnya terjadi sebuah multi efect yang tanpa kita sadari membawa kita kearah yang lebih cerah lagi.
Kemudian, selain bawahan anda. Relasi anda akan senantiasa ingin terus berhubungan dengan anda, karena sifat anda yang membuat orang lain teguh untuk bekerjasama dengan anda.
Memimpin itu seni, bukan sekedar pekerjaan. Memimpin itu seni mendalami jiwa bawahan kita, kita dituntut untuk mengarahkan psikologi bawahan kita sehingga ia mau bekerja dengan penuh dedikasi dan loyalitas. Memimpin itu bukan hanya memberikan perintah, tetapi berikan perintah dengan dengan arif, diawali dengan kata "tolong" dan diakhiri dengan "terimakasih", walau memang perintah yang anda berikan adalah pekerjaan bawahan anda.
Berkata halus, memberikan motifasi, memberikan reward, membiarkan bawahan kita berkembang. Bukanlah sesuatu yang lemah. Jangan pernah berfikir bahwa dengan itu semua maka cara memimpin anda adalah cara yang malah memanjakan bawahan anda. Justru, dengan berkata halus, memberikan motifasi, memberikan reward akan menimbulkan efect yang sangat besar terhadap dedikasi dan loyalitas.
Jujurlah dalam memimpin, jika memang anda membutuhkan masukan, minta masukan sekalipun kepada bawahan anda. Karena saya yakin serendah apapun level profesi mereka, ada sisi lebih yang dapat membantu menjawab dan menemukan solusi untuk masalah kita. Tentunya, anda harus pandai mendengarkan dan memancing bawahan anda untuk jujur juga mengungkapkan sesuatu tentang dirinya atau tentang diri anda. Membuka diri anda, bukan berarti membuka kelemahan anda.

Rahasia Blogger Sukses Terkuak

Tulisan ini saya buat setelah bertukar pikiran dengan salah seorang kawan lama saat sama – sama bergelut di sebuah komunitas beberapa tahun silam. Walau kami tidak pernah bertemu secara fisik, kami tetaplah berkawan baik.

Beliau kini sudah menjadi seorang blogger sukses dan sudah menetapkan pilihan untuk hidup dari dunia blog.

    Beliau sudah mampu melewati masa – masa kritis seorang blogger antara lain :
  •     masa – masa sulit krisis kepercayaan seorang blogger pemula
  •     masa – masa sulit saat kekurangan ide artikel
  •     masa – masa sulit mengumpulkan traffic pengunjung untuk membangun sebuah branding
  •     masa – masa sulit saat terjadi friksi yang lebar antara kelompok yang senang dengan beliau ( baca = fans ) dengan kelompok yang anti
  •     masa – masa sulit saat dihadapakan dengan perhitungan matematis bisnis antara pendapatan dan pengeluaran
  •     masa – masa sulit pengendalian diri saat merasakan euforia yang berlebihan sebagai blogger yang sudah memiliki penggemar tetap
  •     masa – masa sulit saat memasuki tahap awal menjadi seorang selebriti blogger
  •     masa – masa sulit mempertahankan popularitas diri dengan tetap setia berkreasi
  •     masa – masa indah menjadi seorang blogger sukses
Dari sekian banyak hal – hal yang beliau mampu lewati, sudah cukup bagi saya menyimpulkan bahwa perjuangan menjadi seorang blogger yang sukses tidaklah mudah, membutuhkan perjuangan dan ketekunan. Lebih banyak masa sulitnya daripada masa indahnya :D

    Ada beberapa rahasia yang beliu sampaikan yang membuat saya cukup tercengang, ( walau mungkin hal ini tidak berlaku bagi semua blogger sukses ) :

    1. Seorang blogger sukses tidak hanya memiliki satu buah blog.
    2. Seorang blogger sukses setidaknya memiliki blog – blog lain sebagai pendamping sebagai sumber traffic pengunjung yang umumnya datang dari situs – situs yang berbau pornografi, MP3, ring tone, wallpaper, warez, hacking, atau situs – situs yang berbau free. Dan umumnya semua itu berbau ilegal :D
    3. Seorang blogger sukses setidaknya pernah melakukan spamming.
    4. Seorang blogger sukses setidaknya pernah melakukan spamm keyword atau kini lebih dikenal dengan istilah Google Bomb
    5. Seorang blogger sukses setidaknya pernah melakukan trick yang menipu agar terlihat traffic atau rangkingnya tinggi, misalnya google page rank, alexa rank, visitor hits, dll.
    6. Seorang blogger sukses setidaknya melakukan sebuah strategi penjebakan agar pembaca akhirnya melakukan click pada sebuah link atau banner iklan atau web yang ada iklannya.
    7. Seorang blogger sukses sering menciptakan sebuah perselisihan diantara web – webnya agar terjadi friksi diantara para pembaca sehingga terjadi pengelompokan pembaca dan penggalangan massa masing – masing kelompok dan sudah barang tentu berujung kepada meningkatnya traffic pengunjung.
    8. Seorang blogger sukses pernah melakukan tindakan CoPas ( Copy Paste ) terutama terhadap blog – blog yang belum terkenal
    9. Seorang blogger sukses sering melakukan kampanye – kampanye yang bijak, walaupun kadang dia pernah melakukan tindakan yang bertentangan.

Tulisan ini mungkin bisa membuat anda tersinggung, marah, kesel, dan sebagainya, tapi sejujurnya saya pun cukup terkejut dengan apa yang disampaikan ke saya diatas.

Harapan saya semoga tulisan ini bisa menjadi cermin dan tauladan bagi kita blogger pemula yang mencoba membangun masa depan menjadi seorang blogger yang sukses.
Sumber : komunitaskami.com
Note : Itulah beberapa fakta yang memang sebenarnya sedang terjadi, keinginan untuk cepat dan instan meraih kesuksesan membuat para pelaku bisnis, tidak hanya konvensional, bahkan pebisnis online juga dapat melakukan segala cara. Namun sesungguhnya sukses saja tidak pernah cukup, tambahkanlah dengan kata mulia, sehingga anda benar-benar memiliki tujuan memberi manfaat bagi orang banyak. Jadi justru bloger yang berhasil adalah bloger yang dapat menghidari cara-cara ilegal yang merugikan orang lain untuk meraih kesuksesannya. Itulah bloger yang SUKSES MULIA.